ONEBET SPORT -London - Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, membantah Harry Kane berperan dalam kebangkitan timnya saat menghadapi Ajax Amsterdam. Bukan Kane, tapi Hugo Lloris.
Spurs lolos secara dramatis ke final Liga Champions. Tiket ke partai puncak direbut usai mengalahkan Ajax 3-2 di leg kedua semifinal di Johan Cruyff Arena. Sempat tertinggal 0-2 di babak pertama, Spurs menang berkat gol Lucas Moura di menit ke-96.
Bukan laga yang mudah untuk Spurs mengingat mereka berada di ruang ganti saat istirahat dalam kondisi tertekan, ketika harus mengejar ketertinggalan agregat 0-3. Nah dalam situasi itu, Kane yang tidak bermain karena cedera punya peran penting..Agen Domino 99 Terpercaya
Penyerang timnas Inggris itu masuk ke ruang ganti dan memberikan pidato yang membakar semangat rekan-rekan setimnya, sehingga tampil menggila di babak kedua. Tapi, Pochettino buru-buru meralat pemberitaan yang ada karena Lloris-lah, aktor penting di balik bangkitnya The Lilywhites.
"Itu mengejutkan saya (soal klaim Trippier). Saya coba mendengarkan penjelasan Trippier - dia tidak bilang Harry yang bicara. Bukan dari Harry. Dia hanya ada di sana bersama Davinson Sanchez dan beberapa pemain yang tidak masuk tim," ujar Pochettino di Sportskeeda.
"Trippier bilang bahwa 'kehadirannya'. Harry ada di sana dan memberikan kami kepercayaan diri serta membakar emosi," sambungnya.
"Tapi jujur saja, saya yang bicara. Bukan waktunya bicara banyak saat itu. Dan pada akhirnya yang menyemangati mereka sebelum bermain adalah kapten kami, Hugo Lloris. Saya ingat beberapa kalimat dari Hugo Lloris saat meninggalkan ruang ganti. Dia berteriak. 'Kita sudah sedemikian dekat, hanya butuh satu gol saja, jangan menyerah, dan terus mencoba, karena jika berhasil maka kami akan bangkit'," demikian dia.
Blogger Comment
Facebook Comment