ONEBET SPORT -Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, mengungkapkan bahwa Paris Saint-Germain harus menunggu keputusan apakah klub tersebut melanggar aturan Financial Fair Play ketika menandatangani Neymar dan Kylian Mbappe pada tahun lalu.Agen Domino 99 Terpercaya
UEFA pada awalnya menganggap PSG tak menyalahi aturan FFP. Namun ketua badan kontrol keuangan klub (CFCB) memilih untuk meninjau kembali keputusan majelis hakim pada bulan Juli lalu tersebut.
Spekulasi atas hasil keputusan majelis memicu beberapa laporan yang mengatakan bahwa Real Madrid akhirnya mendapat kesempatan untuk menandatangani Neymar atau Mbappe, saat mereka mencari pengganti Cristiano Ronaldo. Akan tetapi, Ceferin menolak klaim itu.
“Keputusan mengenai PSG akan dibuat kemudian,” kata Ceferin kepada surat kabar Slovenia, Ekipa24. “Itu tidak benar bahwa Real Madrid menunggu keputusan itu.”
Ceferin juga menjelaskan bahwa VAR akan digunakan dalam pertandingan kompetisi UEFA, meskipun dia juga mengutarakan kekhawatiran pribadinya soal siapa yang mengontrol penggunaan teknologi tersebut selama berjalannya pertandingan.
“Saya masih belum yakin dengan VAR,” kata Cefrin. “Ada hal-hal yang masih belum jelas. Siapa yang memutuskan untuk melihat VAR? Ref video atau wasit utama?”Domino99
“Orang-orang tidak memahaminya dan tidak juga dengan wartawan. Kita tahu bahwa suatu hari akan perlu menggunakan VAR ketika kita siap,” tutupnya.
Blogger Comment
Facebook Comment